Sabtu, 28 Ogos 2010

pergi ke samudra tanpa bekal


Pada diri kita terdapat gelombang gelombang yang akan membawa kita ke arah dan tujuan . tapi sesungguhnya apakah kita tau bahwa kemana arah dan tujuan kita kan menuju . seabagi awak yang menjalankan sebuah kapal haruslah kita tau bahwa kondisi dan juga situasi yang akan kita tempuh dalam berlayar, kemudian jarak tempuh kecepatan laju. nah semua itu di tentukan oleh berbagai faktor antara lain mungkin orang tak mengetahuai sesunguhnya, di waktu kita berlayar menuju ke tenggah samudra angin sangat mendukung dan menentukan arah kita akan di bawa keman kita akan melaju. dalam perjalanan mengarungi samudra membawa awak kapal ketegah tidaklah mudah seperti yang banyak orang pikirkan .butuh pengalaman yang tinggi untuk mempelajari atmosfir di alam bebas dan terbuka dan tanpa batasan arah , dengan kedalaman yang tak terhingga di laut lepas dapat menengelamkan awak kapal tanpa jejak.

wahai begitulah sebenarnaya sama dengan perjuangan kita hidup, kita juga bisa di samakan dengan awak kapal tersebut yang beranjak dari tepi yang akan mengarumi samudra kehidupan. sesunguhnya kita de berikan kemampuan untuk melajukan roda kehidupan ini dengan penuh seksama. ketika kita mulai menempuh kehidupan dan kariir yang kita akan capai sering kali kita gagal untuk meraihnya dengan prestasi kita yang belum berbekal oleh pengalaman yang kita peroleh. tapi jangan takut bahwa dari semua yang kita jalani dan kita lakukan itu lah yang akan membawa kita lebih mengetahui apa yang belum kita tau. ketika karir kita akan menuju kesuksesan pastilah banyak rintangan yang akan kita lalui dan kita temukan . karna juga tak ada kesuksesan tanpa ada hambatan dan ke gagalan . seperti awak kapal yang akan berlayar bahwa semakin ia jauh meningalakan tepi pantai maka resikonya akan semakin besar yang ia akan hadapi.angin kencang, ombak besar,laut yang semakin dalam, juga pandangan yng semakin luas dan tanpa batas. begitulah sama seperti kita begitu kita akan beranjak kejenjang level yang lebih tinggi makan banyaklah rintangan dan hambatan yang akan kita tempuh. perbedaan pendapat,tidak sejalan,kecemburuan sosial,kritikan,kinerja team yang tidak solid, saling ingi9n menjatuhkan, yangb berbagai macam konfik lainya itu sudah menjadi makannan shari hari dalam mencapai kesuksesan. ya kalo memang itu yang harus di hadapi dalam mencapai kesuksesan kenapa tidak kita terima dengan penuh rasa bangga yaa motifasi kita adalah ketikla kita menghadapi sebuah titik permasalahan iotulah yang akan membuat kita kuat akan menhadapinya , yg pasti k8ita akan selesaikan masalah denagn kemampuan kita setelah itu kita bisa mengentaskan masalah makan sesunguhnya banyak permasalahan yang lebih besar lagi yang menanti di depat kita sampai pada akhir waktunya kita mencapai puncak karir dan selesai dalam perkara dunia ini. hinga kerajaan dunia ini berakhir dan di gantikan kerajaan IMAN. GBU

Tiada ulasan:

Catat Ulasan